Bermain game tidak selamanya negatif. Chung-Ang University, Seoul, Korea misalnya menjadikan syarat pandai bermain game sebagai elemen penentu kelulusan pelajar yang ingin kuliah di sana.

Seperti dikutip Gizmodo, Selasa (25/3), pihak kampus beranggapan ahli dalam bermain game tidak berbeda dengan ahli dalam olahraga tertentu. Alasan itulah, yang membuat pihak kampus memasukan syarat pandai bermain game.

Apakah itu sekedar sensasi, jangan salah.  Chung-Ang University hanya sebuah universitas dalam 10 universitas terbaik yang ada di Korea.

Dari hobi menjadi mata pencaharian. Bermain game merupakan hal yang sangat menyenangkan dan bisa menghilangkan stress. Saat ini game sendiri bukan hanya sekedar hobi tapi sudah menjadi aktivitas yang bisa menghasilkan uang. Perkembangan dunia gaming saat ini memang sudah berkembang sangat pesat dan menjadi salah cabang olahraga yang telah diresmikan oleh beberapa negara didunia dengan nama E-Sport (Electronic Sport).

Sayangnya, saat ini masih sedikit yang membuka sebuah sekolah atau tempat belajar yang menyediakan sebuah fasilitas untuk mendukung kemajuan E-Sport. Beberapa bahkan hanya bisa bermain diwarnet ataupun dirumah sendiri.

Minimnya bantuan dan kesadaran dari pemerintah akan hal ini membuat kemajuan E-sport disuatu negara besar termasuk Asia kerapkali membuat orang-orang yang berprestasi hilang harapan dan bahkan tidak tau harus berbbuat apa. Untuk membantu kemajuan Esport yang terus berkembang, di Korea Selatan, sebuah Universitas , Chung-Ang University, membuka sebuah jurusan perkuliahan bernama E-sport.

Dilansir dari smmgamers, Univerisitas Chung-An akan segera meresmikan jurusan E-sport dikampusnya mulai tahun depan. Dikampus tersebut, saat ini sudah terdapat jurusan perkuliahan untuk olahraga seperti Sepak bola, golf, Badminton, Basket, Volly dll. Nantinya mahasiswa yang dulunya masuk jurusan olahraga tersebut tertarik untuk menyalurkan bakatnya dibidang gaming, Jurusan E-Sport akan menssuport semua itu dan tentunya jurusan E-Sport akan dianggap sebagai olahraga individu di bawah penerimaan kebijakan universitas.

Ketika ditanya alasan mengadakan jurusan perkuliahan E-sport, pihak universitas memberikan keterangan bahwa saat ini mereka melihat E-sport bisa menjadi sebuah masa depan yang sangat cerah. Mungkin dengan inisiatif mereka mengadakan jurusan E-sport untuk menjadi jurusan perkuliahan, akan ada banyak sekolah dan universitas lain yang mengikuti dari belakang dan terus mendukung kemajuan Esport di negara tersebut,

Dapat gelar sarjana dibidang gaming? Siapa yang tidak mau melakukan hal yang menyenangkan tersebut? Ooh Yeah i want it!.

sumber: republika,co,id & indogamers.com